suatu hari nanti

Hari itu , ella dateng ke faculty fair , sendiri . secara nggak sengaja , ketemu dea , sari dan mbak resa . kita berempat mencoba buat konsultasi psikologi tentang kegalauan anak kelas XII , jurusan .
Yaa masing masing mereka punya keinginan yang bagus dan mimpi yang tinggi , dan aku punya keinginan yang sangat .. idealis mungkin
Ingin membuat semua orang bangga, semuanya . apa yang aku lakukan , aku ingin orang lain melihatnya sebagai hal yang bisa mereka banggakan , mereka jadikan cerita dalam percakapannya . aku ingin mama papa dibicarakan , karena putrinya ini , jadi orang hebat , jadi orang sukses . menurutku geologi yang jadi pilihanku , tidak serupa dengan kedokteran yang dielu-elukan . jadi aku takut , aku takut , keinginanku untuk membuat semua orang bangga tadi belum bisa tercapai , kalau aku pilih itu . tapiiiii .. setelah konsultasi psikologi itu , aku mendapat sebuah pandangan baru . suatu hari nanti orang akan bangga melihatku sukses di bidangku , melihat rumahku , melihat keluargaku , mereka hanya perlu menunggu , beberapa tahun lagi , sampai mereka melihat apa yang telah aku hasilkan . aku tidak perlu takut , tidak perlu ragu , karena aku tau , aku mampu , membuat , mereka , bangga , suatu , hari , nanti ..

a half year

"pulang yuk .."
"nanti dulu "
"kenapa ? "
"aku mau ngomong"
"..."
"la .."
"ya ?"
"aku , suka sama kamu , aku sayang sama kamu , kamu , mau nggak jadi pacarku ?"

setengah tahun sudah , dan aku masih ingat jelas , suaranya , suasananya , dan rasanya . waktu itu , bulan mei , di tanggal yang sama seperti hari ini , 12 . yaTuhan , entah apa yang kau rencanakan , tapi aku berterimakasih , atas dirinya yang belum berhenti menyayangi aku sampai hari ini . semoga terus seperti ini , selamanya , sampai hari terakhirku nanti di dunia . aku tahu , perbedaan itu ada , dan tidak bersembunyi , tapi aku tahu , harapan itu pun ada , dan akan menjadi nyata . berkati kami berdua yaTuhan , sampai nanti , Engkau yang memisahkan kami . amin :)