POPKOT 2011

aku merasa semuanya terbayar ketika bendera biru itu berkibar . terimakasih Tuhan , terimakasih mas redi , mama , papa , kelurga , mas fredo , mbak nadia , mas bimo , mas rauf , mas disto , mbak tyas , mbak asti , mas tio , mbak eli , mbak rahma , mbak arvi , mas ryan , mas satrio , mas reza , mas dika , mas fariz , nia , ishmah , rizka , petra , fina , sanka , ama , aji , yunan , fattah , daiva , kukuh , rendi , bagus, tomo, dito , nafan , jalu , fadiah , gilang , adi , dan semuanya yang udah bantu aku , dukung aku , sampai disini .

sedikit aku mau cerita ~

mungkin nggak semua tau , 1minggu sebelum hari H , beratku masih over4kg . dan waktu aku tau kalau pertandingannya tinggal 6hari , aku shock berat , dan waktu itu aku sempat nangis , aku nggak mau usaha mas redi untuk bikin aku juara sia sia cuma gara gara itu . akhirnya dengan berbagai macam cara yang nggak mudah aku berhasih nurunin berat badanku dan masuk ke kelas H . dan Tuhan emang nggak tidur , Dia tau gimana usahaku untuk masuk kelas H itu sendiri , dan Dia benar benar tahu yang aku butuhkan . saat berat badanku turun , stamina dan kekuatanku juga turun , bahkan latihan selamat 5 menit aja aku nggak kuat , gimana kalau di gelanggang nanti . tapi Tuhan tahu , dan dengan mudahnya aku diberiNya jalan untuk menang dengan sangat mudah .

bagi yang nggak tau itu semua (especially masnya) , mungkin terlihat tidak adil . tapi akan lebih tidak adil kalau seorang perisai diri padmanaba kalah karena berat badan . ya aku tau , aku mungkin memang nggak lebih baik dari kamu mas , tapi aku punya niat dan tekad untuk menang demi mas redi , demi sekolah , demi keluargaku .

" mosok ella ra ngopo ngopo langsung menang , JANCUK ? "

waktu aku dengar kalian bicara soal ini , jujur aku sakit hati . dan dalam hati aku terus memaksa diriku untuk menang , untuk bukti kalau aku juga bisa menang dengan bertanding . dan ini bukti untuk kamu mas , aku bisa , dan aku menang mas . makasih ya mas , secara tidak sengaja , kamu memotivasi aku untuk menang . tapi motivasi terbesarku untuk menang tetap karena aku nggak mau mengecewakan semua yang sudah mengantar aku sampai ke gelanggang itu dan JAYA JUARA PD PADMANABA !

aku masih peduli dan aku ingin kamu peduli

ketika pertama kali aku menginjakkan kakiku di tempat itu , dan berada ditengah tengah kalian , aku merasa kesepian , meskipun jutaan gelak tawa melintas di telingaku . waktu itu , aku rasa aku belum bisa menemukan sahabatku yang baru . dan setelah itu , aku mulai tau siapa kamu , dan sedikit demi sedikit , kekosongan ini terisi .

akhir akhir ini , aku nggak tau , apa aku yang berubah , atau kamu yang berubah lebih dulu . apa aku yang terlalu emosional atau aku merasa ditinggalkan . aku seneng , berteman , bercanda , dan bahkan aku seneng denger ceritamu yang dilebih lebihkan tapi menggembirakan . entah ini namanya titik apa , aku merasa aku tidak mengerti dengan semua kata katamu , aku merasa aku tidak bisa ikut tersenyum ketika kita bersenda gurau , seolah olah aku kehilangan banyak episode dari cerita dan kisahmu .

maaf kalau aku jahat , aku diam , aku dingin , aku sempat membentakmu , atau apapun . kalau kamu tanya aku kenapa , aku juga bingung harus jawab apa , satu satunya "nggak papa", mungkin yang tadi menjadi penjelasannya . aku juga capek , dan aku nggak pengen menambah beban dengan terus berfikir bagaimana caranya kamu kembali deket sama aku , aku mau suatu saat kamu tau sendiri kalau aku masih peduli dan aku ingin kamu peduli .

pict : http://chebi.deviantart.com

cry !

sebelumnya aku nggak tau kenapa tiap kali aku nulis blog atau ngetik di komputer mataku selalu memanas dan aku nangis . aku mikir "kok aku gembeng banget sih ya ?" . aku jawab sendiri "soalnya bikin postingnya sedih sedih semua" . orang rumah mungkin tau sih ya kalo aku nangis , tapi nggak merhatiin banget , atau mungki mereka tau alasannya . suatu hari , aku bikin posting yang nggak sedih , tapi mataku tetep panas , berasa pengen nangis . aduh , jangan jangan kelainan mata ya ? tapi ternyata enggak . jadi , dimeja komputerku , ada kayak laci buat keyboardnya , itu lho yang bisa ditarik maju mundur maju mundur . nah , dulu , aku sama tio pernah makan eskrim diatasnya , eskrimnya conello sama feast , itu lho yang mereknya walls . nah terus paginya , ditemukan ribuan semut hitam mengerubungi keyboard putihku , terus turun ke lantai . nah terus , sama papaku ternyata mejanya dikasih kapur barus yang bubuk gitu . tapi aku nggak sadar , meskipun aku udah bau bau aneh gitu . jadi penyebabnya aku nangis itu adalah karena KAPUR BARUS , bukan karena aku sedih atau apa , tapi semata mata karena KAPUR BARUS :3